IMPLEMENTASI METODE SUPPORT VECTOR MACHINE UNTUK DETEKSI DINI PERSISTENSI OBAT DALAM FARMASI
DOI:
https://doi.org/10.59823/jopacs.v2i1.50Keywords:
Deteksi, Persistent, Obat, Farmasi, Support Vector MachineAbstract
Penelitian ini fokus pada penerapan metode Support Vector Machine (SVM) dalam menganalisis persistensi obat pada pasien di ranah farmasi. Melalui pengumpulan data dari rekam medis elektronik, termasuk tanggal pengambilan obat, dosis, dan lamanya pasien mempertahankan ketekunan, model SVM berhasil mencapai tingkat akurasi sebesar 71%. Hasil analisis mengidentifikasi jenis obat, dosis, dan durasi pengobatan sebagai faktor kritis yang mempengaruhi persistensi obat. Implikasi klinis penelitian ini memberikan landasan untuk personalisasi rencana pengobatan, memungkinkan praktisi kesehatan untuk merancang intervensi yang lebih terarah. Meskipun SVM menunjukkan kelebihan dalam menangani dataset kompleks, tantangan pemilihan parameter yang optimal dan sensitivitas terhadap variasi fitur dalam dataset perlu diperhatikan. Kesimpulan utama menekankan perlunya pendekatan individualistik dalam manajemen persistensi obat, memberikan kontribusi penting terhadap pemahaman praktis di bidang farmasi, dan merangsang penelitian lanjutan dalam pengembangan metode analisis yang lebih canggih.